Kontribusi Samsung untuk keterbukaan koneksi IoT


Sebuah front bersatu untuk Internet of Things (IoT) disajikan selama CES tahun ini di Las Vegas berkat Open Connectivity Foundation (OCF). Tema organisasi untuk tahun ini adalah 'All Things Connected'. Dan dengan OCF menyatukan banyak pemain utama di industri, termasuk Samsung, mereka menampilkan bagaimana perangkat dari produsen yang berbeda dapat bekerja sama dengan baik pada platform yang terhubung.

Meskipun industri terus berkembang pesat, namun IoT masih mengalami masalah fragmentasi. Berbagai standar menghalangi kerjasama lintas sektor, yang pada gilirannya menghambat industri dari membangun warisan yang terpadu.

Secara teori, miliaran ponsel, komputer, sensor, dan perangkat lain yang terhubung harus dapat berkomunikasi satu sama lain terlepas dari produsen, sistem operasi dan chipset yang digunakan. OCF didirikan untuk membuat visi ini menjadi kenyataan. Organisasi ini membuat spesifikasi dan mensponsori sebuah proyek open source yang disebut IoTivity untuk membuat IoT menncakup segalanya dalam ‘internet of everything'.


OCF sudah memiliki lebih dari 300 anggota, banyak yang meliputi perusahaan elektronik seperti Samsung Electronics. Kerjasama pada skala ini akan membuka peluang besar di pasar IoT, dan akan membantu pengembang dan perusahaan menciptakan solusi yang mengarah pada spesifikasi dan code tunggal yang terbuka.


Di CES 2017, pameran OCF mendemonstrasikan contoh bagaimana sebuah platform IoT bersatu dapat memberikan manfaat kepada pengguna serta juga pengembang dan produsen yang bekerja di dalamnya. Di sini, Samsung menampilkan produk sendiri sebagai bagian dari OCF Kiosk Zone dan Demo Zone. Samsung memiliki kios sendiri dan menunjukkan produk mereka termasuk robot vacuum cleaner dan Gear S3. Sementara itu, di Demo Zone, produk Samsung ditampilkan bersama produk anggota OCF lainnya dalam kasus penggunaan platform yang terhubung.




Comments