Salah satu manfaat utama dari platform Smart TV berbasis OS Tizen adalah bahwa platform software ini berbasis web (HTML5), sehingga bisa mengambil keuntungan penuh dari banyaknya library milik pihak ketiga yang ada dalam ekosistem pengembangan web. Salah satu library dari pihak ketiga adalah Phaser, game framework berbasis HTML5 untuk pengembangan game mobile dan desktop PC. Berkat OS Tizen, kini Phaser juga dapat digunakan untuk membuat game buat Smart TV.
Tim riset Samsung untuk produk TV di Amerika Utara baru-baru ini telah menemukan fakta ini ketika mengadakan Tizen TV Hackathon. Sesi ini menghasilkan beberapa demo yang dapat digunakan untuk belajar tentang pengembangan HTML5 dan Tizen TV.
Grandma’s Bakery adalah game yang menantang pemain untuk mencocokkan tiga makanan penutup untuk mencetak poin. Sedangkan Simon Says adalah versi game untuk Smart TV dari game klasik yang mengajak pemain untuk mengingat dan mengulangi urutan pola warna.
Tim riset Samsung telah banyak belajar dari beberapa kasus tentang cara efektif dalam membuat game untuk platform TV. Satu pelajaran adalah bahwa desain aplikasi harus dioptimalkan untuk input perangkat TV (Remote Control). Pengalaman pengguna untuk perangkat mobile (berbasis sentuhan) sangat jauh berbeda dari TV.
Pelajaran lain adalah bahwa elemen UI di layar TV harus lebih besar dan lebih jelas dari pada perangkat mobile karena resolusi dan jarak pandangan. Sebuah TV dianggap sebagai "Interface 10 kaki", yang berarti bahwa penonton biasanya duduk dengan jarak 10 kaki dari TV mereka. Teks dan grafis yang terlihat baik pada layar PC/ponsel mungkin tidak terbaca di TV karena adanya jarak.
* Silahkan lihat demonya di halaman GitHub: https://github.com/Samsung/TizenTVApps
* Pelajari lebih lanjut tentang Phaser di: http://phaser.io/
Cara menjalankan demo bisa dilihat disini.
Comments
Post a Comment