Samsung siapkan smartphone Tizen murah kedua untuk pasar Rusia

Samsung S2

Memasarkan model smartphone berharga murah merupakan salah satu strategi Samsung Electronics untuk memperluas penetrasi ekosistem Tizen. Walaupun ini akan mengurangi margin keuntungan dari penjualan hardware, namun dalam jangka panjang jika berhasil akan membuat Samsung bisa melepaskan diri dari riuhnya persaingan pasar smartphone yang "seragam".

Setelah membidik pasar India dengan Samsung Z1, Samsung Electronics sepertinya juga tidak ingin melepaskan pasar Rusia. Setelah membatalkan perilisan smartphone high-end Samsung Z yang rencananya akan dipasarkan akhir tahun ini di Rusia, Samsung kemungkinan akan menggantinya dengan model entry-level agar bisa lebih diterima pasar.

Samsung telah menjadi merek terfavorit di Rusia selama empat tahun berturut-turut mulai tahun 2011-2014. Berdasarkan data dari biro riset Online Market Intelligence yang berbasis di Rusia, Samsung untuk kesekian kalinya menduduki posisi pertama untuk merek yang paling bernilai di Rusia, diikuti oleh pembuat perlatanan olah raga Adidas AG asal Jerman dan perusahaan teknologi Sony asal Jepang. Sementara Apple turun satu tingkat dari sebelumnya menjadi peringkat enam, dibawah Nike dan Nokia.

Untuk kategori smartphone, Samsung juga berada pada posisi pertama diikuti oleh Nokia dan Apple. Demikian juga untuk kategori produk elektronik konsumen, Samsung berada di puncak diikuti oleh perusahaan Jerman Bosch dan LG Electronics.

Samsung S2

Samsung telah menyiapkan model smartphone Tizen murah Samsung S2 (nama sementara, atau bisa juga Z2) untuk pasar Rusia, seperti yang disebutkan oleh komunitas Samsung Tizen di Korea. Masih belum jelas spesifikasi yang dibawa oleh smartphone ini, namun kemungkinan besar tidak jauh dari Samsung Z1. Namun untuk aplikasi dan konten, Samsung sepertinya tetap akan menggandeng Yandex, VK, ivi.ru dan pemain software lokal di Rusia lainnya.

Samsung Z1 sendiri rencananya akan mulai dijual di India mulai bulan Januari mendatang dengan harga tidak lebih dari 1 juta rupiah, yang kemudian diikuti oleh China pada bulan Februari dan diseluruh dunia pada paruh pertama 2015. Berikut ini penampilan Samsung Z1 dari salah satu penjual ritel di India Mahesh Telecom (klik untuk memperbesar gambar):