Setelah berakhirnya acara Tizen Developer Conference 2014 (TDCSF14) minggu lalu di San Fransisco, praktis belun ada acara penting Tizen lainnya sampai berlangsungnya Tizen Developer Summit 2014 pada bulan Oktober mendatang di Shanghai. Namun berdasarkan data yang kita peroleh, Samsung Electronics nampaknya sedang mempersiapkan platform baru buat Tizen yang kemungkinan akan meluncur bulan depan.
Data pertama uniknya datang dari perhelatan TDCSF14, dimana melalui salah satu slide yang ditampilkan menjelaskan tentang akan dirilisnya "Unity-Tizen Tool" pada Q3 tahun ini, atau kemungkinan besar bulan Juli mendatang. Perilisan Unity-Tizen Tool akan diikuti dengan penyelenggaraan acara "Unity-Tizen Portathon," yaitu acara porting game buat pengembang Unity menggunakan tool Unity-Tizen terbaru dengan imbalan insentif dari Samsung.
Data kedua, dan secara tidak langsung berhubungan dengan data pertama, adalah tentang rencana Samsung Electronics untuk merilis versi final dari Unity3D untuk pengembangan game multi-screen untuk Samsung Game Platform yang berbasis sistem operasi (OS) Tizen.
Samsung bangun platform game konsol bersama Unity
Rencana besar Samsung untuk membangun platform game sendiri diketahui berawal ketika mereka merekrut Kim Kyu-ho untuk ditempatkan sebagai Senior Vice President yang akan memberikan dorongan pada bisnis game di Media Solution Center (MSC) pada bulan Mei 2013. Kim Kyu-ho sebelumnya menjadi direktur eksekutif di NCSoft dan NHN untuk urusan software, cloud dan game sebelum mengundurkan diri tahun 2010.
Saat berlangsungnya Samsung Developer Conference 2013 (SDC13) pada bulan Oktober 2013 di San Fransisco, Kim Kyu-ho tampil sebagai salah satu pembicara utama untuk meluncurkan Samsung Game Platform. Dan pada acara Samsung Developer Day di Mobile World Congress (MWC) 2014, Samsung berkolaborasi dengan Unity Technologies meluncurkan tool pengembangan Unity3D untuk game multi-screen buat perangkat mobile dan Smart TV Samsung.
 |
| CEO Unity David Helgason saat di Unite Korea 2014 |
Kerjasama antara Samsung dan Unity tentu saja tidak berhenti disini. Samsung Electronics sekali lagi menjadi sponsor utama untuk penyelenggaraan acara tahunan Unite Korea 2014 yang akan diselenggarakan oleh Unity Technologies di Intercontinental Seoul Coex pada pertengahan April lalu. Dalam acara yang dihadiri oleh sekitar 1300 pengembang Unity dan CEO Unity David Helgason ini, sekali lagi Kim Kyu-ho hadir sebagai pembicara utama untuk memperkenalkan Samsung Game Platform dan OS Tizen.
Samsung Game Platform akan menghadirkan tool pemgembangan game tunggal dari Unity untuk kemudahan membuat game multi-screen yang bisa menjangkau berbagai perangkat. Selain dari Unity, pengembang juga akan mendapat dukungan dari komunitas Tizen, serta pendanaan dan pendidikan dari Samsung untuk pembuatan game yang konvergen.
Kemampuan Tizen sudah mendekati konsol game dan PC
Game adalah salah satu platform yang ingin dibidik oleh Tizen melalui berbagai perangkat yang didukung, seperti smartphone, tablet dan Smart TV. Oleh karena itu, software Tizen telah dipersiapkan untuk mendukung berbagai fitur, spesifikasi dan hardware gaming terbaru.
Menurut Hiroyuki Kobota, Director - Principal Engineer dari NAMCO Bandai Games, perusahaan pengembang dan penerbit game terkemuka yang berbasis di Jepang, spesifikasi dari TIZEN telah mendekati platform game terbaik, baik itu konsol game maupun PC. Kobota mengatakan hal ini berdasarkan pengalamannya memporting beberapa game buatan perusahaannya ke platform Tizen.
Paling cepat hanya dibutuhkan waktu 1,5 minggu untuk memporting game ke Tizen, namun ini hanya ke versi Alpha, kata Kobota. Dia mengaku tidak familier dengan bahasa pemrograman Web, seperti JavaScript maupun HTML5, jadi semuanya dilakukan secara native memanfaatkan bahasa C++, OpenGL untuk grafis, OpenAL untuk audio dan dicompile dengan standar GCC yang didukung oleh Tizen.
Pada bulan Juli ini, Samsung berencana untuk mengundang mitra mereka untuk bergabung dengan ekosistem multi-screen mereka. Samsung juga akan memperpanjang invitasi buat pengembang game di seluruh dunia untuk bergabung dengan platform game baru yang mendukung konvergensi dari semua perangkat yang terhubung, seperti konsep dari pengembangan proyek Tizen sebagai "The OS for Everything."
Game adalah salah satu platform yang ingin dibidik oleh Tizen melalui berbagai perangkat yang didukung, seperti smartphone, tablet dan Smart TV. Oleh karena itu, software Tizen telah dipersiapkan untuk mendukung berbagai fitur, spesifikasi dan hardware gaming terbaru.
Menurut Hiroyuki Kobota, Director - Principal Engineer dari NAMCO Bandai Games, perusahaan pengembang dan penerbit game terkemuka yang berbasis di Jepang, spesifikasi dari TIZEN telah mendekati platform game terbaik, baik itu konsol game maupun PC. Kobota mengatakan hal ini berdasarkan pengalamannya memporting beberapa game buatan perusahaannya ke platform Tizen.
Paling cepat hanya dibutuhkan waktu 1,5 minggu untuk memporting game ke Tizen, namun ini hanya ke versi Alpha, kata Kobota. Dia mengaku tidak familier dengan bahasa pemrograman Web, seperti JavaScript maupun HTML5, jadi semuanya dilakukan secara native memanfaatkan bahasa C++, OpenGL untuk grafis, OpenAL untuk audio dan dicompile dengan standar GCC yang didukung oleh Tizen.
Pada bulan Juli ini, Samsung berencana untuk mengundang mitra mereka untuk bergabung dengan ekosistem multi-screen mereka. Samsung juga akan memperpanjang invitasi buat pengembang game di seluruh dunia untuk bergabung dengan platform game baru yang mendukung konvergensi dari semua perangkat yang terhubung, seperti konsep dari pengembangan proyek Tizen sebagai "The OS for Everything."
Comments
Post a Comment